Magister Perencanaan Kota dan Daerah Jurusan Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada |
|||
KURIKULUM
DAN PROSES |
HUBUNGAN KURIKULUM
DENGAN MISI DAN TUJUAN PROGRAM STUDI
|
|||
. | Berdasarkan misi dan tujuan
program studi Magister Perencanaan Kota dan Daerah, kurikulum ini memang dipersiapkan
untuk memberikan kuliah-kuliah yang ada kaitannya dalam bidang pekerjaan yang ditekuni
oleh para peserta pada saat ini atau masa yang akan datang. Sehingga materi/substansinya
pun disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan aktual kepemerintahan khususnya dalam bidang
perencanaan dan pembangunan kota dan daerah serta prediksi kebutuhan-kebutuhan perencanaan
dan pembangunan di masa yang akan datang. Sesuai dengan misi dan tujuan program studi Magister Perencanaan Kota dan Daerah untuk mengembangkan sumberdaya manusia staf pemerintah daerah yang mampu melaksanakan tugas-tugas perencanaan kota dan daerah secara profesional dengan orientasi pada aspek-aspek perencanaan dan pengelolaan pembangunan kota dan daerah, maka muatan kurikulum program studi ini akan melengkapi para mahasiswa dengan pengetahuan teoritis dan praktis tentang perencanaan kota dan daerah, ketrampilan-ketrampilan teknis yang diperlukan untuk menghasilkan produk-produk perencanaan, serta pemahaman yang mendalam terhadap aspek-aspek pengelolaan kota dan daerah yang mewadahi proses perencanaan dan pembangunan. Dengan demikian, para lulusan diharapkan akan: 1.secara teknis mampu menyajikan produk-produk perencanaan kota dan daerah melalui manajemen suatu kelompok kerja yang terdiri atas ahli-ahli dari berbagai disiplin ilmu, dan 2.secara substantif mampu menghasilkan produk-produk perencanaan yang sensitif terhadap faktor-faktor yang krusial untuk pelaksanaan dan pemanfaatan produk perencanaan tersebut dalam pembangunan kota dan daerah. Untuk itu, salah satu syarat menjadi mahasiswa Magister Perencanaan Kota dan Daerah adalah telah lulus program S-1 dalam bidang ilmu teknik (perencanaan wilayah dan kota/planologi, sipil, arsitektur, geodesi, geologi), pertanian, kehutanan, geografi, ekonomi pembangunan, sosial politik, antropologi, dan hukum. Untuk menjabarkan harapan tersebut lebih lanjut, materi yang diberikan dalam program studi ini terdiri dari dua bagian pokok, yaitu: 1.teori dan metoda, 2.praktika dan komunikasi. Bagian pertama melengkapi para mahasiswa dengan pengetahuan (kognisi) tentang: teori dan metodologi perencanaan, serta teori-teori substantif yang dipergunakan untuk perencanaan kota dan daerah. Bagian kedua melengkapi mahasiswa dengan alat-alat (kuantitatif dan kualitatif) yang digunakan untuk perencanaan, dan ketrampilan (psikomotor) untuk melakukan analisis perencanaan, ditambah dengan pengetahuan praktis tentang konteks sosial-politik perencanaan kota dan daerah di Indonesia, dan latihan-latihan intensif untuk menerapkan teori, alat, serta ketrampilan analisis untuk memecahkan persoalan perencanaan yang ada secara nyata di lapangan.
|
[
keatas ] [ NEXT ] >> _____________ |